-->

Jokowi Luncurkan Program Pendidikan Vokasi Industri

Jokowi Luncurkan Program Pendidikan Vokasi Industri



Liputan6.com, Cikarang - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) pulang meluncurkan acara vokasi yg link and match antara sekolah menengah kejuruan (SMK) beserta industri. Program Pendidikan Vokasi Industri ini bertujuan menciptakan tenaga kerja terampil dan menaikkan kinerja sektor industri dalam negeri.



Kali ini, acara vokasi tadi diluncurkan secara langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) di PT Astra Otoparts Tbk, Kawasan Greenland Internasional Industrial Center (GIIC), Cikarang, Jawa Barat.



Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyatakan, Provinsi Jawa Barat menjadi pilihan termin ketiga, setelah acara ini sukses digelar di Jawa Timur dan Jawa Tengah dan DI Yogyakarta.



Kami tengah penekanan menyiapkan ketersediaan asal daya insan (SDM) lokal yg kompeten karena menjadi sebuah prasyarat buat mendorong peningkatan produktivitas industri nasional, ujar dia dalam Peluncuran Program Pendidikan Vokasi Industri di Cikarang, Jawa Barat, Jumat (28/7/2017).



Airlangga menyebutkan, software acara vokasi industri didasarkan dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2016 ihwal Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan.



Dalam Inpres ini, Kemenperin menerima tugas antara lain buat menaikkan kolaborasi beserta global perjuangan, menyampaikan akses yg lebih luas bagi peserta didik SMK dalam melakukan praktik kerja lapangan, dan acara pemagangan industri bagi pengajar.



Untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja industri yg semakin semakin tinggi, perlu diantisipasi beserta pengembangan pendidikan vokasi yg berorientasi dalam kebutuhan pasar kerja atau demand driven, ungkap dia.



Pada termin I dan II, Kemenperin sudah melibatkan 167 industri dan 626 SMK buat daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah dan DI Yogyakarta. Sementara itu, buat daerah Jawa Barat, Kemenperin menggandeng 141 industri dan 393 SMK beserta dilakukan penandatanganan mencapai 800 perjanjian kolaborasi.



Selanjutnya, acara ini secara sedikit demi sedikit akan dilanjutkan di daerah DKI Jakarta, Banten, dan Sumatera. Jumlah perjanjian kolaborasi itu, karena sebagian SMK dibina sang lebih asal satu perusahaan, menurut beserta acara keahlian yg dimiliki, celoteh Airlangga.



Sebagai bentuk komitmen industri mendukung pelatihan dan pengembangan SMK, dalam kesempatan peluncuran acara link and match ini dilakukan maupun anugerahbantuan (hibah) alat-alat praktik kepada SMK asal beberapa perusahaan, antara lain 1 mesin CNC Bubut, 10 engine Daihatsu Xenia, 10 transmisi, 20 unit sepeda motor Honda, 20 unit special tools, dan 66 engine Toyota Innova.



Perusahaan pemberi hibah alat-alat praktik tadi antara lain PT Astra Honda Motor, PT Astra Daihatsu Motor, PT Suzuki Indomobil Motor, PT Toyota Motor Manufacturing, PT Yamaha Indonesia Motor, PT Komatsu Indonesia, PT Gisma Cipta Sukses, PT Astra Otoparts, PT Hino Motor Manufacturing, PT Sango Indonesia, PT Mayora, dan PT Loreal Indonesia.



Turut hadir jua dalam Peluncuran Program Vokasi Industri Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Presiden Direktur Astra International Prijono Sugiarto, dan Presiden Direktur Astra Otoparts Hamdhani Dzulkarnaen.



Tonton video menarik ini dia:

LihatTutupKomentar